Kelopak mata adalah area yang sangat sensitif dan rentan terhadap iritasi. Oleh karena itu, pembersihan lembut kelopak mata bukan sekadar rutinitas kecantikan, melainkan sebuah keharusan untuk menjaga mata tetap nyaman dan sehat. Kotoran, sisa riasan, minyak berlebih, dan partikel polusi dapat menumpuk di area ini, menyumbat kelenjar minyak dan memicu berbagai masalah mata seperti mata kering, gatal, bahkan infeksi. Menguasai teknik pembersihan lembut yang benar adalah kunci utama untuk mencegah gangguan tersebut.
Pertama dan terpenting, pilihlah produk pembersih yang tepat. Hindari sabun atau pembersih wajah biasa yang mengandung pewangi, alkohol, atau bahan kimia keras, karena dapat mengiritasi mata. Sebaiknya gunakan pembersih khusus mata yang hypoallergenic, atau alternatif yang direkomendasikan dokter seperti sampo bayi yang sudah diencerkan (sekitar satu tetes sampo untuk setengah gelas air hangat). Pada bulan Mei 2025, Asosiasi Dokter Mata Indonesia mengeluarkan rekomendasi terbaru yang menyarankan penggunaan pembersih berbasis air micellar untuk area kelopak mata bagi individu dengan kulit sensitif.
Untuk melakukan pembersihan lembut, basahi kapas atau kain kasa steril dengan larutan pembersih yang sudah disiapkan. Peras kelebihan air agar tidak menetes ke mata. Dengan mata tertutup, usapkan kapas secara perlahan dari pangkal bulu mata menuju ujungnya, fokus pada area garis bulu mata tempat kotoran dan riasan sering menumpuk. Lakukan gerakan ini dengan sangat lembut, tanpa menggosok atau menarik kulit. Ulangi proses ini pada kelopak mata atas dan bawah, serta pada mata yang lain menggunakan kapas yang berbeda untuk menghindari penyebaran kuman. Proses ini memastikan pembersihan lembut yang efektif tanpa menimbulkan iritasi.
Setelah membersihkan dengan larutan, bilas kelopak mata dengan air bersih bersuhu ruangan atau sedikit hangat. Pastikan tidak ada sisa pembersih yang tertinggal. Terakhir, keringkan area kelopak mata dengan handuk bersih yang lembut atau tisu wajah. Hindari menggosok mata terlalu keras. Rutinitas pembersihan lembut ini sebaiknya dilakukan dua kali sehari, pagi dan malam, terutama sebelum tidur untuk memastikan semua sisa riasan dan kotoran terangkat sempurna. Berdasarkan data dari Klinik Mata Sehat pada Juni 2025, pasien yang rutin melakukan pembersihan kelopak mata dua kali sehari mengalami penurunan insiden blefaritis (peradangan kelopak mata) hingga 45%.
Dengan mengadopsi kebiasaan pembersihan lembut kelopak mata ini, Anda tidak hanya membantu menjaga kesehatan mata dari iritasi dan infeksi, tetapi juga memastikan mata Anda terasa lebih nyaman dan segar sepanjang hari.
